Tenun
Tenun merupakan salah satu sarana seni yang patut dilestarikan. Kain tenun kerap menjadi pakaian yang digunakan untuk melakukan upacara adat.
Contoh daerah yang menggunakan kain tenun sebagai pakaian adat. Antara lain, Kain tenun troso jepara , kain tenun sasak dan kain tenun bayan dari Lombok, kain tenun grinsing dari Bali dan juga masih banyak daerah lainnya.
Apakah Pengertian Tenun
Sebenarnya apakah pengertian tenun ? Tenun adalah kegiatan menenun kain dari helaian benang pakan dan benang lungsin yang sebelumnya diikat dan dicelupkan ke dalam zat pewarna alami.
Adapun beberapa teknik menenun yang dikenal oleh masyarakat Indonesia, yakni teknik tenun datar, tenun ikat dan teknik benang tambah.
Tenun di mancanegara
Di Eropa, istilah ikat dalam menenun diperkenalkan oleh Prof A.R Hein pada tahun 1880. Dalam bahasa Belanda, disebut “ikatten”. Dalam bahasa Inggris, kata “ikat” berarti hasil selesai dari kain tenun yang dibuat dengan teknik ikat dan “to ikat” untuk arti proses dari tekniknya.
Definisi Tenun ikat
Teknik ikat berarti mengikat bagian-bagian benang agar tidak terkena warna celupan sementara bagian lain dibiarkan agar terwarnai saat dicelupkan. Teknik ini akan menghasilkan perbedaaan warna yang membentuk motif kain tenun. Teknik ikat bisa diterapkan pada benang lungsi (benang vertikal pada alat tenun) maupun benang pakan (benang horizontal pada alat tenun). Bisa juga pada kedua-duanya yang disebut tenun ikat berganda atau dobel ikat.
Tinggalkan komentar